Berita tentang JANZZ.technology.
Pembaruan dan siaran pers.

Ikuti berita dan perkembangan terbaru dari JANZZ.technology, JANZZ.jobs, serta produk dan solusi semantik kami.

Jika Anda menginginkan informasi lebih lanjut atau sebuah demo online, memerlukan gambar atau ingin meliput tentang JANZZ.technology, jangan ragu untuk menghubungi kami kapan saja.

The One-Eyed leading the Blind – Bagian 3: Selamat Tinggal, Mesin Mitos.

Dalam dua tulisan terakhir, kita membahas kebutuhan ahli domain dalam membangun grafik pengetahuan untuk mesin pencocokan pekerjaan serta masalah yang ingin kita selesaikan pada tingkat konseptual. Dalam tulisan ini,

Berita Pasar Tenaga Kerja Global: Meskipun terjadi pemulihan lowongan kerja yang signifikan, pengangguran jangka panjang tetap ada

Sebuah analisis baru tentang lowongan pekerjaan online dari Inggris menegaskan bahwa telah terjadi pemulihan yang kuat pada tingkat lowongan pekerjaan pada musim panas ini, jauh di atas periode yang sama dua tahun lalu.

Kesetaraan Upah – Hindari jebakan upah berbasis gender

Bagi sebagian orang, Equal Pay Day menandai peringatan tahunan ‘tenaga kerja gratis bagi perempuan’, bagi yang lain perayaan ini dianggap sebagai ‘kebohongan yang bermotif ideologis’ – yang sebetulnya lebih rumit lagi. Artikel ini menyoroti ketidakbergunaan banyak statistik seputar ‘upah yang setara’ dan menjelaskan mengapa fokus pada gender saja tidak cukup dalam hal kesetaraan upah. Sebaiknya, kita lebih menekankan pada kinerja individu yang sebenarnya.

The One-Eyed leading the Blind – Bagian 2: Tidak ada masalah yang bisa dipecahkan tanpa memahaminya.

Di artikel terakhir, kami menjelaskan mengapa dibutuhkan lebih dari sekedar ilmu data dan Machine Learning (ML) untuk membangun grafik pengetahuan dalam sistem pencocokan pekerjaan.

Tindak Lanjut Kesetaraan Upah, atau Sosok bayangan tersembunyi yang sering kita abaikan

Tulisan ini merupakan kelanjutan dari artikel kami sebelumnya tentang Gender Pay Gap (GPG), di mana kami menyarankan bahwa fokus terhadap kesenjangan upah berdasarkan gender saja tidaklah cukup dan mengalihkan fokus pada konsep kinerja akan lebih bermanfaat. Sebagai kelanjutannya, kami beralih ke topik fast fashion dan mendiskusikan ‘sosok bayangan’ yang ada di mana-mana ini, termasuk dari sudut pandang kesetaraan upah.